5 Cara Mudah Menjadi Importir Barang China

Sejak beberapa tahun belakangan, negara China sudah memproduksi hampir sebagian besar produk yang dikonsumsi oleh semua orang di dunia. Mengimpor dari negara tersebut telah terbukti menjadi salah satu strategi menguntungkan bagi banyak pebisnis. Tentu hal ini bisa menjadi peluang yang menjanjikan jika Anda juga merasa tertarik untuk memulai bisnis impor asal China.

Namun, perlu diingat sebelumnya bahwa mengimpor barang dari China bisa menjadi tugas yang cukup rumit, terutama jika Anda adalah seorang pemula. Ada berbagai banyak kendala yang mungkin Anda temui seperti proses transit yang lama, metode pengiriman yang membingungkan, dan berbagai macam masalah lainnya. Tapi tidak perlu khawatir, dengan membaca penjelasan di bawah ini, sedikit-banyak Anda akan lebih paham seperti apakah proses mengimpor barang dari China. Berikut panduan langkah demi langkah yang perlu Anda tahu.

1. Identifikasi barang yang ingin diimpor.

Para importir menghasilkan uang dengan menjual produk, karenanya memilih produk yang salah dan tidak laku dijual di pasaran akan membuat Anda kehilangan banyak waktu dan uang. Jika ingin menjadi seorang importir yang sukses, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memilih produk yang tepat untuk dijual kembali.

Pertimbangkan untuk memilih jenis produk yang paling familiar dengan Anda. Semakin banyak Anda mengetahui informasi mengenai produk tersebut, akan semakin mudah pula bagi Anda untuk mencari target pasar yang tepat dan meningkatkan margin keuntungan.

2. Hitung perkiraan biaya impor.

Sangat penting untuk menghitung biaya impor yang Anda butuhkan sebelum membeli barang, sebab jumlah modal yang Anda keluarkan akan sangat mempengaruhi harga barang yang Anda jual. Jangan sampai Anda kehilangan pelanggan karena menjualnya dengan harga yang terlalu mahal.

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan, tarif bea cukai saat ini terbagi menjadi tiga, yaitu 7,5% untuk barang umum, 15%-20% untuk produk tekstil dan tas, dan 25%-30% untuk produk sepatu. Sementara untuk biaya PPN sendiri sebesar 10% dari total harga barang setelah dihitung dengan bea masuk. Untuk memperkirakan biaya impor yang dibutuhkan, Anda harus menjumlahkan harga barang dan ongkos kirim, kemudian ditambahkan dengan tarif bea masuk dan PPN barang.

Baca juga: Cara Import Barang dari China

3. Cari supplier terpercaya.

Dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, saat ini Anda sudah bisa mencari supplier dari China hanya dengan memanfaatkan jaringan internet. Salah satu marketplace populer yang sudah banyak mempertemukan para supplier asal China dengan importir dari seluruh penjuru dunia adalah Alibaba. Selain itu, karena Alibaba sendiri merupakan e-commerce yang memiliki target pasar global, Anda bisa dengan mudah menemukan supplier yang berbicara bahasa Inggris.

Berikut beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum membuat kontrak dengan supplier.

  • Mintalah foto asli yang menunjukkan detail produk yang ingin Anda beli.
  • Tanyakan jumlah minimal pembelian.
  • Tanyakan biaya pengiriman jika Anda ingin membeli produk sampel terlebih dahulu.
  • Apa saja syarat-syarat pengiriman yang diterapkan oleh supplier Anda.

4. Pilih jasa ekspedisi yang tepat.

Ada banyak sekali jasa ekspedisi yang menawarkan layanan impor barang dari China ke Indonesia, salah satunya adalah Var Express. VAR Express merupakan jasa ekspedisi yang sudah berpengalaman, sehingga ini merupakan pilihan yang tepat bagi seorang importir yang masih pemula seperti Anda. Terlebih lagi, VAR Express juga menyediakan jasa all in one service, di mana Anda dapat meminta bantuan untuk mencari supplier, melakukan pembayaran dan pengiriman, hingga mengurus bea cukai.

Caranya pun sangat mudah, Anda hanya perlu menghubungi tim belanja VAR Express dan mengkonsultasikan mengenai spesifikasi barang yang ingin Anda beli. Kemudian pihak VAR Express akan melakukan dealing dengan supplier untuk mendapatkan harga terbaik dan mengurusi pembayaran. Lalu setelah order terkonfirmasi, barang yang Anda pesan akan dikirim sesuai alamat tujuan Anda dari gudang VAR Express di China.

Baca Juga: Jasa Import Door to Door

5. Lacak pengiriman Anda.

Pengiriman barang dari China kurang lebih membutuhkan waktu sekitar 21 hari jika menggunakan jalur laut dan 14 hari jika menggunakan jalur udara. Untuk mengetahui di mana lokasi barang Anda selama proses pengiriman, pihak VAR Express menyediakan fitur live tracking yang akan meng-update secara otomatis status pengiriman Anda melalui Whatsapp atau email. Namun Anda juga bisa melakukan pengecekan sendiri melalui website dengan memasukkan nomor resi barang kiriman Anda.

Itu dia cara mudah langkah demi langkah untuk menjadi importir barang China. Jika ada pertanyaan atau ingin mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai impor barang menggunakan layanan VAR Express, Anda bisa langsung menghubungi nomor Whatsapp kami di +62 812 8204 3328 atau alamat email kami di varexpress225@gmail.com.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *